Tips sebelum membeli printer |Kelebihan serta Kekurangan Epson, Canon dan HP
Tips membeli printer |
Saya ingat pengalaman saya sewaktu membeli printer pertama kali. Saya
membeli printer Epson T13, karena selain murah, printer ini dilengkapi
juga dengan scanner.
Oia.. Epson T13 ini bisa dibilang adeknya Epson L200. Dari bentuk dan
body, printer ini bisa dikatakan kembar siam. Perbedaannya hanyalah pada
tinta. Jikalau Epson L200 dilengkapi dengan tabung infus bawaan parik
Epson, sedangkan Epson T13 juga dilengkapi tabung infus, namun bukan
bawaan pabrik Epson, melainkan bawaan tukang printer. Hehe...
Saat membeli Epson T13, hari itu dan pada saat itu juga, saya langsung
menginfusnya tanpa memikirkan garansi resmi produk ini. Saya berfikir
bahwa dengan infus, tinta saya akan awet dan biayanya pun murah.
Sebulan, dua bulan printer ini normal normal saja . . .
Hingga pada suatu hari, saat malam hari, hujan deras dan petir menyambar
nyambar, ketika saya sedang mencetak dokumen untuk Tugas Akhir istri
saya, tiba - tiba listrik mati . . . .
Dan ketika listrik sudah mulai menyala, alangkah sedihnya saya, karena printer tidak mau menyala kembali alias Mati Total . . .
Ah sial . . . .
Keesokan harinya, saya membawa printer tersebut ketempat saya membeli
dan menginfusnya (kebetulan satu toko). Pihak toko tidak bisa memberikan
garansi lagi, karena ketika saya menginfusnya otomatis garansi resmi
hilang, sedangkan garansi toko hanya berlaku dua minggu saja.
Setelah di cek ternyata tidak ada arus listrik yang masuk ke dalam
printer. Biaya untuk service dan penggantian sparepart nya sekitar 500
ribu rupiah.
Saya membeli printer ini seharga 900 ribu, dan biaya service 500 ribu. Tidak...... !
Akhirnya saya memutuskan untuk membongkarnya sendiri . .
Berbekal ilmu pas-pasan dan tutorial dari mbah Google, saya berharap
printer saya dapat menyala kembali. Saya bongkar, dan saya utak utik...
dan akhirnya .... printer tetap mati total.
Sudah tidak ada jalan lain lagi selain membawanya kembali ke tukang
service. Saya fikir daripada uang saya sia sia, lebih baik hilang 500
ribu lagi.
Saya kembali lagi ke toko itu, "Udah bang service aja, ikhlas deh gw..."
Setelah dibongkar kembali, ternyata biaya nya menjadi 800 ribu. Lho ???
"Pak, ini printernya abis dibongkar ya? ini scanner nya juga jadi rusak,
banyak kabel putus dimana-mana. Biayanya nambah nih, jadi 800 ribu,
untuk mengganti kabel fleksibel scanner nya dll... "
Gile lu ndro . . . .
Akhirnya saya bawa pulang kembali printer itu, dan saya museumkan dirumah saya . .
Ok . . itu tips dari pengalaman saya sendiri. Sekarang mari kita simak kelebihan dan kelemahan masing - masing printer.
CANON
- Kecepatan printer lebih cepat dibandingkan dengan Epson dan HP
- Lebih awet jika pemakaian warna hitam lebih dominan dibanding warna lain
- Hasil warna bagus
- Untuk mencetak teks draft lebih jelas
- Harga murah
- Cocok untuk perkantoran
- Roller cepat patah , terlalu sering paper jam. Khusus IP 12k,16k,17k,1880,MPseries/AIO
- Untuk gambar manusia terlihat agak merah (kurang natural)
- Catridge warna cepat rusak untuk type IP1200 s/d 1880 & MP/C series (catridge yg warnanya gabung dlm 1 catridge) kalo sering mencetak warna
- Kurang cocok untuk usaha percetakan
- Hasil cetak terkadang suka mbleber tinta (banjir) di sisi kertas meski catridge baru/belum refill
EPSON
EPSON |
- Hasil warna paling bagus jika dibandingkan dengan merek Canon atau HP
- Dilihat dari segi banyaknya lembar hasil cetak, Epson akan jauh lebih murah jikalau tipe printer sudah dilengkapi dengan infus bawaan pabrik
- Tingkat ketahanan mesin bagus
- Cocok untuk pemakaian warna atau gambar
- Cocok untuk usaha percetakan atau foto digital
- Harga lebih mahal dari printer merek Canon dan HP
- Kurang bagus untuk mencetak teks warna hitam, sedikit agak kecoklatan, karena tinta Epson base hitam dan biru (sedangkan Canon dan HP murni hitam)
- Jika terlalu banyak memakai kertas foto (apalagi yg double glossy/double side) roller akan cepat rusak
- Hasil bergaris jikalau sering gonta-ganti merk refill tinta (head cepat rusak)
- Agak lambat dibanding Canon,HP
- Agak kabur (blur) jika mencetak Draft
- Harus pasang pembuangan luar, karna lebih banyak tinta yang terbuang ketika proses cleaning
HP
HP |
- Paling cocok untuk perkantoran jika pemakaian kertas hanya untuk cetak dokumen
- Catridge lebih awet jika dibandingkan dengan Canon
- Paling murah jika dibandingkan dengan Canon dan Epson
- Hasil teks paling bagus jika dibandingkan dengan Canon dan Epson
- Print warna lebih bagus jika dibandingkan dengan Canon
- Kurang bagus untuk kertas foto karena printer ini memiliki system menarik kertas menggulung dari bawah keatas
- Jika memakai infus tidak dianjurkan sering berpindah tempat
- Hasil cetak warna mayoritas bermasalah setiap habis refill/infus
- Catridge sering banjir jika sudah direfill
- Mainboard printer cepat mati, karena terletak tepat dibawah parking Catridge (ketetesan tinta)
- Software sering bermasalah (paperjam/Offline/norespond)
- Jika menaruh kertas kurang pas, printer ini terkadang menarik banyak kertas dan sering terlipat
Post a Comment